NAHKODA BARU.  Muhammad Alwi terpilih sebagai Ketua Umum Pimpinan Komisariat IMM FKIP Unismuh Makassar periode 2015-2016, pada Musyawarah Komisariat XXIII Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Fakultas Keguruan dan Ilmu Pendidikan (FKIP) Unismuh Makassar, di Balai Sidang Muktamar Kampus Unismuh, Jl Sultan alauddin, Makassar, Ahad, 22 Pebruari 2015. (Foto:KR/Khittah.com)
------------------


Ber-IMM adalah Pilihan

Menjadi kader atau memutuskan untuk aktif dalam organisasi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) atau biasa juga disebut ber-IMM, adalah pilihan bagi setiap mahasiswa kader IMM.

Kalau seorang kader telah memutuskan untuk ber-IMM, maka kader tersebut tentunya sudah siap dengan segala konsenkuensi yang mengiringi, terutama keikhlasan dan keistiqamahan dalam dakwah dan gerakan organisasi IMM.

Pernyataan Wakil Rektor IV Universitas Muhammadiyah Makassar, Ir Abdul Rachim Nanda MT, yang sering disampaikan kepada kader IMM tersebut, adalah suatu kalimat yang paling pantas dijadikan sebagai petuah dalam mengawal agenda Musyawarah komisariat (Musykom) IMM FKIP Unismuh, yang berlangsung di Balai Sidang Muktamar, Kampus Unismuh Jl Sultan Alauddin, Makassar, 20-22 Pebruari 2015.

Musykom IMM FKIP Unismuh Makassar yang saat pembukaan turut dihadiri ketua Majelis pendidikan kader (MPK) PWM Sulsel, Drs. Syamsuriadi P Salenda, M Pdi, pimpinan cabang IMM kota Makassar serta beberapa alumni IMM FKIP, antara lain Muhammad Amir, Kamaruddin, Kasri Riswadi, Rifai Karim, serta puluhan kader IMM lainnya Balai Sidang Muktamar Unismuh, pada Jum'at, 20 Pebruari 2015.

Wakil Dekan IV FKIP Unismuh Makassar, Drs Hambali M Hum, dalam sambutannya mengatakan, sebuah kepemimpinan cerminan utamanya adalah keteriringan antara kata dan perbuatan. "Tidak kaburamaktan," katanya.

Ketua umum IMM FKIP Unismuh, Ahmad Hunain dalam sambutannya mengatakan kepengurusan selama satu tahun penuh dengan tantangan, baik dari luar maupun dari dalam.

“Ada banyak rintangan dalam mengarungi kepengurusan kali ini, tetapi pada akhirnya semua dapat terlewati berkat solidaritas dan konsistensi yang ditunjukkan sesama pimpinan. Harapan kami periode ke depan, pimpinan IMM Komisariat FKIP Unismuh dapat untuk lebih progresif lagi,” tuturnya.

33 Formatur

Ketua Panitia, Muhammad Arif Yunus, melaporkan, kegiatan Musykom IMM FKIP Unismuh kali ini adalah yang ke 23.
"Musykom kali ini mengangkat tema, Meneguhkan Trologi Gerakan Menuju Transformasi Kader yang Responsif Progresif,” jelasnya.

Sementara itu Koordinator stering commite, Kasri Riswadi menjelaskan, pada Musykom kali ini diumumkan oleh panitia pemilihan sebanyak 33 calon formatur, yang kemudian dikerucutkan menjadi 13 orang dalam pemilihan formatur.

Ke-13 formatur itu ialah, Muhammad Alwi dengan jumlah suara (81), Muhammad Idris (75), Muhammad Idham Khalid (73), Mutia Munir (67), Junaedi (65), Rahmuddin (65), Arfiah Ainun Salsabila (61), Marhama (51), Ilmiawan (51), Andriani (50), Nuristiqomah (46), Fajrul Khaer (43), dan Darniati (39).

Dalam rapat internal 13 formatur terpilih, kata Kasri, akhirnya disepakati menunjuk Muhammad Alwi sebagai Ketua Umum Pimpinan Komisariat IMM FKIP Unismuh Makassar periode 2015-2016, didampingi Rahmuddin sebagai Sekretaris Umum, dan Arfiah Ainun Salsabila sebagai Bendahara Umum.

Para formatur terpilih selanjutnya akan mengagendakan rapat lanjutan untuk menyusun kelengkapan komposisi kepemimpinan yang akan mengawal kebijakan yang telah disepakati pada forum tersebut. (KR)