INFO PASANG IKLAN
Popular Posts
-
Hadisaputra, M.Si,dan Nurhikmawaty Hasbiah bersama Ketua PWM Sulsel, Dr Muh Alwi Uddin (foto:ist)
-
Opini Oleh : Nur Faizah Anshar Korupsi, sebuah kata yang tentu tak asing lagi bagi kita. Di semua pemberitaan baik media elektronik maup...
-
Aksi Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM), Rabu, 20 Mei 2015(Foto:fb)
-
Syaharaddin Alrif, S. Sos (Foto : ist) Syaharuddin Alrif akhirnya ditetapkan sebagai Sekretaris Jenderal (Sekjend) Pimpinan Pusat...
-
Logo Musykom IMM FKIP Unismuh Makassar, Khittah - Pimpinan Komisariat Ikatan Mahasiswa Muhammadiyah (IMM) Fakultas Keguruan dan Ilm...
CB Magazine »
Berita
»
Bangun Peluang Usaha, ini yang dilakukan Balai Sakinah 'Aisyiyah di Desa Bowong Pangkep
Bangun Peluang Usaha, ini yang dilakukan Balai Sakinah 'Aisyiyah di Desa Bowong Pangkep
Posted by CB Magazine on Selasa, 12 Mei 2015 |
Berita
Pangkep-- Ikan bandeng adalah salah satu jenis ikan yang paling banyak di komsumsi di Kabupaten Pangkep. Ikan yang lebih di kenal dengan ikan bolu oleh masyarakat ini menjadi semakin dikenal bukan hanya di Pangkep melainkan dari daerah luar Pangkep bahkan diluar Sulawesi Selatan.
Salah satu teknik pengolahan yang saat ini digemari oleh penikmat ikan adalah bandeng tanpa tulang duri dan ternyata pengolahan ikan ini sudah berkembang dalam industri pasar dan menjadi kebutuhan bagi sebahagian masyarakat di berbagai daerah.
Membaca peluang tersebut, Balai Sakinah 'Aisyiyah Desa Bowong Cindea mengundang Ibu Marwah Nompo, M.Si dari Badan Ketahanan Pangan kabupaten Pangkep untuk melatih ibu-ibu anggota BSA Nurul Huda dan Al Ikhlas, keterampilan pengolahan ikan bandeng tanpa tulang duri. (11/05)
Harapannya BSA dapat meproduksi langsung dan dipasarkan keluar daerah dengan label produksi BSA, selain ikan tanpa tulang, oleh pemateri juga mengakarkan cara membuat nugget ikan yang bergizi dan dapat di komsumsi oleh keluarga khususnya anak-anak agar tidak jajan sembarangan.(*)
Salah satu teknik pengolahan yang saat ini digemari oleh penikmat ikan adalah bandeng tanpa tulang duri dan ternyata pengolahan ikan ini sudah berkembang dalam industri pasar dan menjadi kebutuhan bagi sebahagian masyarakat di berbagai daerah.
Membaca peluang tersebut, Balai Sakinah 'Aisyiyah Desa Bowong Cindea mengundang Ibu Marwah Nompo, M.Si dari Badan Ketahanan Pangan kabupaten Pangkep untuk melatih ibu-ibu anggota BSA Nurul Huda dan Al Ikhlas, keterampilan pengolahan ikan bandeng tanpa tulang duri. (11/05)
Harapannya BSA dapat meproduksi langsung dan dipasarkan keluar daerah dengan label produksi BSA, selain ikan tanpa tulang, oleh pemateri juga mengakarkan cara membuat nugget ikan yang bergizi dan dapat di komsumsi oleh keluarga khususnya anak-anak agar tidak jajan sembarangan.(*)
Tidak ada komentar: