Sekda Soppeng Membuka Seminar Penelitian Tuberculosis ‘Aisyiyah

Watansoppeng- Gerakan perempuan ‘Aisyiyah sejak awal kelahirannya tahun 1914 memang telah memiliki kepedulian terhadap berbagai persoalan kemanusiaan. Salah satu program perwujudan kepedulian tersebut, yaitu program penanggulangan penyakit Tuberculosis (TB). Di Kabupaten Soppeng, ‘Aisyiyah telah melibatkan diri menangani TB sejak awal tahun 2014.

Sebagai langkah awal, ‘Aisyiyah Soppeng menggandeng Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar) untuk melakukan penelitian Analisa Situasi TB di Kabupaten Soppeng. “Hari ini kami menggelar Seminar Hasil Penelitian untuk mengekspos penelitian yang dilakukan oleh Tim Peneliti Umpar selama kurang lebih tiga bulan di Kabupaten Soppeng,” jelas Hj. Suaebah, Ketua Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Soppeng, di Ruang Pola Kantor Bupati, Kamis (11/09).

Hj. Suaebah melanjutkan, Seminar Hasil Penelitian yang digelar pada hari Kamis (11/09), mengeluarkan sejumlah rekomendasi bagi setiap pemangku kepentingan di Kabupaten Soppeng, termasuk mengusulkan pembuatan regulasi tingkat daerah, seperti Perda atau peraturan Bupati dalam penanggulangan TB di daerah yang menjadi habitat kelelawar ini.

Kegiatan seminar ini dibuka oleh Sekretaris Daerah Kabupaten Soppeng, Ir. Sugirman Djaropi. Turut hadir peserta yang berasal dari DPRD Soppeng, Dinas Kesehatan, Bappeda, Dinas Sosial, Rektor Universitas Muhammadiyah Parepare, Tim Quality Control Pimpinan Pusat Muhammadiyah, Unsur Pimpinan Muhammadiyah dan ‘Aisyiyah Kabupaten Soppeng, tim PR dan SR TB Care ‘Aisyiyah Sulsel.

Koordinator Community TB Care ‘Aisyiyah Soppeng, Amriana Latief, menjelaskan kiprah ‘Aisyiyah dalam penanggulangan TB di Soppeng. “Hingga saat ini kami telah melatih 48 orang kader TB dan 30 orang tokoh agama. Kader bertugas menemukan dan mendampingi pasien TB hingga sembuh, sedangkan tokoh agama diharapkan mampu menyosialisasikan penyakit TB di jemaahnya masing-masing,” jelas Amriana.

‘Aisyiyah Soppeng juga telah membentuk Komite Daerah Penanggulangan (KDP) TB. KDP adalah komite yang memiliki tugas untuk melakukan proses advokasi dalam penaggulangan TB. Komite ini ingin bersinergi bersama pemerintah dan elemen masyarakat lainnya untuk berantas TB. KDP Soppeng ini dipimpin langsung oleh Drs. H. Kasniadi, Ketua PD Muhammadiyah Soppeng. (Hadi/Kasri)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top