Aisyiyah : Tuberculosis Rugikan Soppeng 4 Milyar

Soppeng-KHITTAH. Penyakit Tuberculosis (TB) yang menyerang penduduk usia produktif di Kabupaten Soppeng Sulawesi Selatan selama tahun 2013 lalu, menimbulkan kerugian sebesar 4 milyar rupiah. Demikian salah satu data yang terungkap dalam Rapat Perencanaan Isu Strategis dan Peta Jalan (Road Map) penanggulangan Tuberculosis (TB) untuk 2015 ‘Aisyiyah Kabupaten Soppeng. Kegiatan ini digelar di Hotel Ada, Jl. Ksatria, Watansoppeng, Senin (08/12).

Koordinator Program TB Care ‘Aisyiyah Soppeng, Amriana Latief, menjelaskan bahwa kegiatan ini bertujuan untuk menghasilkan rencana kerja kerja rinci yang menggambarkan apa yang harus dilakukan, bentuk kegiatan, serta rentang waktu yang dibutuhkan dalam penanggulangan TB di Kabupaten Soppeng. “Dalam kegiatan ini kami mengkaji data penelitian analisa situasi TB yang dilakukan oleh Umpar. Kegiatan ini juga dihadiri oleh Dinas Kesehatan serta Pimpinan DPRD Kabupaten Soppeng untuk membangun sinergi dalam menyusun kebijakan penanggulangan TB di Soppeng,” tutur Amriana.

Sinergi antar beberapa komponen tersebut penting, karena jumlah penderita TB di Kabupaten Soppeng cukup besar. Berdasarkan data penelitian Analisa Situasi TB Kabupaten Soppeng yang dilakukan oleh Tim Peneliti Universitas Muhammadiyah Parepare (UMPAR), jumlah penderita TB di Soppeng pada tahun 2011 sebanyak 2011, 270 orang, tahun 2012, 264 orang, sedangkan  tahun 2013 jumlah penderita TB sebanyak 238 orang. (HDS)

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top