‘Aisyiyah Pinrang Gelar Raker Penanggulangan Tuberculosis

Ilustrasi penderita TB
Pinrang-Khittah. Pimpinan Daerah ‘Aisyiyah Kabupaten Pinrang menggelar Rapat Kerja Penyusunan Rencana Aksi Daerah dan Peta Jalan (Road Map) Penanggulangan Tuberculosis (TB) tingkat Kabupaten Pinrang. Kegiatan ini digelar di Hotel Atiqa-Pinrang, Jumat-Sabtu (05-06/12/2014).
Koordinator Program TB ‘Aisyiyah Pinrang, Nurhayati Haruna menjelaskan bahwa kegiatan tersebut merupakan wahana perencanaan program penanggulangan TB di Kabupaten Pinrang sampai tahun 2016 mendatang. “Titik tekan Raker kali ini adalah sejauhmana kami mampu mengajak masyarakat luas untuk berperan dalam pemberantasan TB,” tambah Nurhayati, sebelum pembukaan Raker, Jumat (05/12/2014).
Melalui Raker ini, lanjut Nurhayati, ‘Aisyiyah akan menginisiasi pembentukan Forum STOP TB Partnership di Pinrang. “Kami berharap, berbagai kalangan, baik dari tenaga kesehatan, pengusaha, birokrat, aktivis NGO, tokoh masyarakat, tokoh agama, budayawan, dan lain-lain bersedia bergandengan tangan menanggulangi penyakit pembunuh nomor satu di dunia ini,” ajak Nurhayati.
 Berdasarkan hasil penelitian Tim Analisa Situasi TB Kabupaten Pinrang dari Universitas Muhammadiyah Parepare (Umpar), angka kematian akibat TB di Pinrang cukup tinggi. Pada tahun 2011 mencapai 15 orang dan 2012 juga mencapai 15 orang. Data pada tahun 2011 di RSU Lasinrang Pinrang paling banyak penderita yang meninggal hingga mencapai 7 orang, sedangkan di Puskesmas Salo dan Puskesmas Cempa dengan jumlah yang sama yaitu 2 orang yang meninggal akibat TB. Dan 1 orang yang meninggal di Puskesmas Suppa, Teppo, Tadang Palie, dan Lampa.
            Tahun 2012 jumlah penderita yang meninggal di RSU Lasinrang Pinrang dan Puskesmas Salo mengalami penurunan, sehingga penderita TB untuk di RSU Lasinrang Pinrang dan Puskesmas Salo hanya ada 2 orang, namun di Puskesmas Mattombong dan Teppo mengalami peningkatan dengan jumlah mencapai 4 penderita. Dan 1 penderita yang meninggal akibat TB di masing-masing RS Della, RS Sitti Khadijah dan Puskesmas Tuppu.

Tidak ada komentar:

Write a Comment


Top